Selasa, 13/01/2009 04:20 WIB
Pemerintah Turunkan Harga BBM
FPKS : Ini Menguntungkan Politik SBY
Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Jakarta - Kebijakan penurunan harga BBM yang dilakukan pemerintah awal tahun ini dipandang sebelah mata oleh beberapa pihak. Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai kebijakan ini menguntungkan politik SBY.
"Di satu sisi ini menguntungkan politik SBY, di sisi lain ini bisa jadi blunder juga apabila tidak bisa mempertahankan harga BBM," kata Ketua FPKS Mahfudz Siddiq kepada detikcom senin (12/1/2008).
"Ini harus diapresiasi, tetapi pertanyaan besarnya adalah apabila nanti setelah pemilu harga minyak dunia melonjak, apakah pemerintah sanggup mempertahankan harga BBM?" tanya Mahfudz.
Mahfud menilai pemerintah terlalu spekulatif mengingat naik turun harga minyak dunia saat ini. Menurutnya penurunan harga BBM harus diikuti dengan jaminan ketersediaan BBM dan penurunan biaya transportasi yang akan berimbas pada penurunan harga sembilan bahan pokok, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya.
"Sepanjang masyarakat tidak merasakan manfaatnya maka mereka akan melihat kebijakan ini sebagai kebijakan bernuansa politik," jelasnya.
Pemerintah menurunkan harga BBM untuk ketiga kalinya per 15 Januari 2009. Harga premium turun dari Rp 5.000 per liter menjadi Rp 4.500 per liter, Solar turun dari Rp 4.800 menjadi Rp 4.500 per liter, sementara harga minyak tanah tetap 2500 per liter.(van/irw)
1 comment:
yah inilah untungnya si sby bisa jadi ia presiden 2009. tapi kita berdo'a saja untuk kemenga partai islam. Allahu Akbar
Post a Comment