FPKS: Konsultasi Kenaikan Harga BBM Tidak Perlu
Senin, 19 Mei 2008 - 16:32 wib
Anggi Kusumadewi - Okezone
AKARTA - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) menilai tidak perlu ada rapat koordinasi antara DPR dengan Presiden terkait kenaikan harga BBM.
"Rapat konsultasi antara DPR dengan Presiden soal kenaikan BBM sebenarnya tidak perlu," ujar Ketua FPKS Mafudz Siddiq kepada wartawan di ruang rapat Fraksi PKS di gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/5/2008).
Oleh karena itu, Mafudz juga mengatakan tidak merasa heran jika Presiden SBY tidak menghadiri rapat tersebut. Sebab, dalam pasal 14 APBNP 2008, pemerintah diberikan keleluasaan dalam mengambil solusi mandiri jika harga minyak dunia melonjak.
"APBNP 2008 tersebut telah disetujui oleh DPR," katanya.
Dijelaskan Mafudz, dalam APBNP 2008 telah disetujui mengenai ruang di mana pemerintah dapat mengambil kebijakan dan langkah-langkah dalam menyikapi kenaikan harga minyak dunia tanpa ada intervensi dari DPR.
"Sudah menjadi komitmen politik bersama yang harus dihormati," ungkapnya.
Walaupun, dikatakannya kebijakan menaikkan harga BBM dinilai sarat dengan pro-kontra dari fraksi-fraksi di DPR. "Termasuk PKS sendiri yang cenderung memilih alternatif lain dibanding menaikkan BBM," pungkasnya.
Rapat konsultasi antara DPR dan Presiden rencananya akan digelar minggu ini, namun hingga kini belum ada tanggapan resmi dari Presiden SBY.
"Surat sudah diajukan ke Mensesneg, tapi belum ada tanggapan resmi," katanya. (ase)
No comments:
Post a Comment