Para Artis Korban Partai Politik
Laporan wartawan KOMPAS.com Caroline Damanik
Senin, 19 April 2010 | 12:26 WIB
Kompas.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Merebaknya fenomena kemunculan para artis dalam bursa calon kepala daerah mencerminkan kegagalan partai politik. Partai politik gagal membangun kualitas kadernya sehingga mengedepankan politik popularitas yang terpresentasikan pada sosok para artis.
"Akar masalahnya ada di partai, yaitu gagalnya partai melakukan kaderisasi kepemimpinan," tutur anggota Komisi II DPR RI Mahfudz Siddiq di Jakarta, Senin (19/4/2010).
Demi memenuhi ambisi kemenangan di daerah, partai politik terkesan "asal comot". Partai politik memilih orang-orang yang tidak memiliki akar politik yang kuat dan bekal akademik yang memadai, tetapi sangat populer. "Menurut saya, orang-orang seperti ini hanya diperalat partai saja," tandasnya.
Jadi, menurut Mahfudz, hujatan masyarakat yang ditujukan kepada para artis justru salah tempat. Mahfudz pun merasa kasihan terhadap mereka karena jadi sasaran protes. Padahal, partai yang seharusnya bertanggung jawab.
No comments:
Post a Comment