Thursday, July 03, 2008

Ketua Angket BBM Sebaiknya Diundi

Rabu, 02 Juli 2008 15:43 WIB
Mediaindonesia online, Penulis : Fardiansah Noor
JAKARTA--MI: Ketua Panitia Angket Bahan Bakar Minyak (BBM) diusulkan untuk dipilih dengan cara diundi. Hal itu lebih baik dibandingkan dengan musyawarah atau voting untuk menghindari adanya tafsir politik.

Demikian diungkapkan Ketua Fraksi PKS, Mahfudz Siddiq kepada Media Indonesia di Jakarta, Rabu (2/7). Menurut Mahfudz, susunan kepemimpinan dalam Pansus biasanya disusun berdasarkan asas proporsional.

Tapi, demi menghindari tafsir politik tertentu harus diambil cara penentuan Ketua Panitia Angket yang lain. "Bagus jika diundi saja," kata Mahfudz.
Selain itu, lanjutnya, pemilihan Ketua Panitia Angket yang direncanakan dilakukan pada Jumat (4/7), sebaiknya dipercepat agar Panitia bisa segera bekerja menyusun agenda dan jadwal sebelum reses berlangsung pertengahan Juli ini. Tapi, Ketua Fraksi Partai Golkar Priyo Budi Santoso tidak setuju dengan usulan pengundian itu. "Kepemimpinan di Panitia Angket ini bersifat kolektif sehingga kita bisa musyawarahkan," ujar Priyo.

Dia menilai, cara pemilihan dengan musyawarah lebih baik dibandingkan voting atau cara lainnya. Menurutnya, Hak Angket sekarang sudah resmi lolos menjadi hak DPR, bukan orang perorang atau kelompok-kelompok fraksi. Sehingga, Fraksi Partai Golkar mempunyai hak yang sama untuk bisa menjadi Ketua.

"Kalau disetujui fraksi-fraksi, Fraksi Partai Golkar siap memimpin Panitia Angket untuk posisi ketua. Kami juga mengusulkan Fraksi PDIP dan fraksi-fraksi lain secara proporsional menempati posisi kepemimpinan Panitia Angket," jelas Priyo.

Selain itu, tambahnya, saat ini yang lebih penting segera disepakati adalah arah dan substansi penggunaan hak angket. "Apakah dibiarkan menjadi bola liar secara politik atau diarahkan untuk hal-hal yang produktif," tanya Priyo. (Far/OL-06)

2 comments:

Anonymous said...

Ust, antum kok tidak menjawab pertanyaan ana? Ini benar2 blog antum dan antum yang mengisi, atau staf antum yang mengisi atau ini blog simpatisan saja?

Alasan tafsir politik aneh sekali. Lebih aneh lagi usul pemilihan lewat undian.

Mahfudz Siddiq said...

Insyaallah sudah akhi, ini blog dikelola aleh staf. dan substansi isi dari ust mahfudz.. jazakallah akhi infonya