Tiga Jalan Perbaikan Parlemen
Ada juga sejumlah ancaman yang dapat menggagalkannya.
Selasa, 24 Maret 2009, 10:17 WIB
Siswanto, Anggi Kusumadewi
VIVAnews – Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Dewan Perwakilan Rakyat, Mahfudz Siddiq, berharap hasil Pemilihan Umum 2009 dapat membawa perubahan secara drastis untuk perbaikan parlemen.
“Pemilu harus hasilkan parlemen baik DPR maupun DPRD yang reformatif,” kata Mahfudz, Selasa 24 Maret 2009.
Perubahan di internal parlemen, menurut dia, dapat ditempuh melalui tiga jalan. Cara pertama ialah calon wakil rakyat yang masuk parlemen harus betul-betul punya komitmen kuat antikorupsi. Kemudian, semua calon legislator itu harus datang dengan dukungan masyarakat di daerah pemilihannya masing-masing.
Cara yang kedua ialah sistem kerja di parlemen harus jauh lebih transparan, partisipatif dan memiliki prioritas pembangunan yang konkrit. Kemudian, sistem itu juga dapat dipertanggung jawabkan.
Ketiga, pola relasi kekuasaan harus seimbang, antara badan legislatif dan eksekutif, berdasarkan prinsip check and balance.
Lebih lanjut, Mahfudz mengatakan ada sejumlah ancaman yang dapat menggagalkan terbentuknya parlemen yang reformatif pada Pemilu 2009.
Ancaman itu, antara lalin, karena mayoritas calon legislator mengeluarkan biaya politik yang tinggi untuk masuk ke parlemen.
Ancaman berikutnya adalah banyaknya partai peserta pemilu yang sebagian besar akan di luar lingkaran kekuasaan eksekutif.
Semua itu, dinilai berpotensi menggagalkan perubahan drastis untuk memperbaiki parlemen.
Tapi, kata Mahfud, tetap ada solusi untuk mencegah kegagalan. “Solusinya kekuatan-kekuatan reformatif harus bersatu padu menyatukan kesepahaman dan komitmen untuk menjadi embrio koalisi,” kata Mahfudz.
No comments:
Post a Comment